Minggu, 22 Oktober 2017

Mencari Follower Instagram tertarget

Nah bagi Anda yang ingin menambah follower tertarget tanpa harus beriklan, Anda bisa mencoba cara berikut ini :
Mencari Follower tertaget
  

1) FOLLOW FOLLOWER PESAING ANDA

Anda search di Instagram online shop mana saja yang sekiranya menjadi pesaing Anda. Setelah itu Anda buka satu per satu fotonya. Jika di foto tersebut ada yang komen menanyakan produk, segera follow dia. Jika sudah komen, tandanya orang tersebut tertarik dengan produk pesaing Anda. Harapannya, setelah difollow, dia akan follow Anda balik.
Bagaimana jika Anda tidak mengetahui sama sekali siapa pesaing Anda? Mudah. Anda bisa cari di explorer Instagram melalui hastag. Misalnya : #jualpasmina, #jualkalung, #jasapaketwisata, dan masih banyak lagi. Anda buka satu per satu foto yang muncul. Jika ada yang komentar menanyakan produk, segera follow orang tersebut.

2) FOLLOW FOLLOWER SELEBGRAM ATAU ARTIS YANG PERNAH ENDORSE PRODUK PESAING ANDA

Langkah lainnya yang bisa Anda tempuh, Anda bisa mencari follower dari selebriti atau selebgram yang pernah endorse produk pesaing Anda. Atau minimal, Anda cari selebriti atau selebgram yang pernah endorse produk yang target marketnya sama dengan Anda.
Misalnya Anda menjual mukena. Tapi Anda tidak berhasil menemukan selebgram yang pernah endorse mukena. Anda bisa menggesernya sedikit ke endorse hijab atau baju muslim. Pasti banyak. Dari situ Anda tinggal cari foto si artis ketika endorse hijab atau baju muslim, lalu Anda follow orang-orang yang mengomentari produk tersebut.
Mengapa ditekankan untuk mem-follow orang yang berkomentar, bukan yang Likes atau dua-duanya?
Instagram sangat membatasi jumlah following dalam sehari. Dalam satu akun juga dibatasi jumlah following maksimal 7.500 orang. Jadi kita harus menghemat batasan tersebut dengan mem-follow hanya orang-orang yang benar-benar tertarik dengan produk kita. Kalau komen dan menanyakan produk, sudah pasti tertarik. Sedangkan kalau Cuma Likes, belum tentu tertarik.

3) JANGAN PELIT “LIKE”

Ketika Anda sudah follow orang-orang yang sekiranya jadi calon target market Anda, jangan pelit Likes untuk mereka. Dalam sehari usahakan untuk scroll beranda Instagram dan Likes sebanyak mungkin foto orang yang Anda follow yang muncul di beranda Anda.

4) BERIKAN KOMENTAR YANG POSITIF

Jangan hanya sekedar Likes. Berikan juga komentar yang positif untuk foto mereka. Komentar yang positif ya, bukan komentar promo jualan.
Contohnya : “Bagus banget kak fotonya”, “Cantik deh kak”, “Fotonya keren”, dsb.
Mengapa Anda diwajibkan untuk Like dan komen? Supaya orang yang Anda follow merasa bahwa Anda perhatian dengan mereka. Dengan demikian timbul respek dari mereka. Yang belum follow Anda akan follow Anda dengan sendirinya. Yang penasaran, akan membuka akun Instagram Anda dan kepo. Nantinya mereka pasti akan order dengan sendirinya.
Mengingat jumlah following sangat dibatasi oleh Instagram, sebaiknya Anda juga segera mahir dalam beriklan di Instagram Ads. Jika di awal, cara ini dapat Anda pakai untuk membantu menekan budget beriklan Anda. Tapi selanjutnya, jika ingin follower Anda semakin banyak, Anda harus beriklan secara resmi di Instagram. Ingat, semakin banyak follower tertarget = semakin banyak customer Anda.


EmoticonEmoticon